PerihalBudaya – Menjelang pelantikan pengurus baru Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) periode 2025–2029, Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman bersama jajaran melakukan ziarah ke makam Pahlawan Nasional Sri Sultan Hamengkubuwono IX di Imogiri, Bantul, Rabu (16/4/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Prabukusumo, salah satu putra mendiang Sri Sultan HB IX yang juga menjabat sebagai pengurus pusat Hapkido Indonesia dan mantan Ketua KONI DIY.
“Alhamdulillah sore ini saya bersama Wakil Ketua Umum KONI Pusat dan Ketua Umum PP Hapkido Indonesia berziarah ke makam Sri Sultan HB IX, sosok yang merupakan Ketua Umum KONI pertama dari tahun 1966 hingga 1986,” ujar Marciano.
Menurutnya, ziarah ini bukan sekadar penghormatan, tetapi juga bentuk refleksi dan penghargaan terhadap jasa besar Sri Sultan dalam membangun fondasi olahraga nasional. Ia menegaskan pentingnya meneruskan semangat perjuangan Sri Sultan HB IX dalam mengembangkan prestasi olahraga di Indonesia.
Marciano menekankan bahwa olahraga Indonesia sejak awal telah menyatu dengan semangat perjuangan bangsa. Ia menyinggung sejarah berdirinya Ikatan Sport Indonesia (ISI), cikal bakal KONI, yang lahir sebagai bentuk perlawanan terhadap penjajahan sekaligus simbol identitas nasional.
Pasca kemerdekaan, lanjutnya, olahraga berperan penting dalam menyatukan bangsa yang baru berdiri dan menjadi medium eksistensi Indonesia di mata dunia. Saat ini, olahraga menjadi sarana untuk mengangkat harga diri bangsa melalui prestasi internasional.
“Semangat yang diwariskan Sri Sultan HB IX perlu dilanjutkan oleh para pemimpin KONI di seluruh tingkatan. Semoga ke depan, olahraga Indonesia semakin maju dan mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi yang membanggakan bangsa,” tutup Marciano penuh harap.