Menu

Mode Gelap
Kecelakaan Tunggal di Desa Juluk, Saronggi: Diduga Sopir Mengantuk Dituding Gagal Total : Aktivis UTM desak Kepala UPA Bahasa Mundur, Sebut tak layak Pimpin! Pemkab Sumenep Serahkan SK ASN Formasi 2024, 244 Peserta Dinyatakan Lolos Zulkifli Hasan Umumkan Struktur Baru DPP PAN, Fokus Menang Pemilu 2029 Keheningan Menyelimuti Dunia: Paus Fransiskus Tutup Usia Mendorong Pemberdayaan Perempuan: GEN Sumenep dan Jembhar Sataretanan Gelar Workshop ‘Women’s Movement’ di Ganding

Daerah

Korlap Gen Eco Action Desak DLH pindahkan Tempat Sampah di Lingkar Timur, ini alasannya!

badge-check


					Korlap Gen Eco Action Desak DLH pindahkan Tempat Sampah di Lingkar Timur, ini alasannya! Perbesar

PerihalDaerah Masalah kebersihan di Kabupaten Sumenep kini menjadi sorotan tajam masyarakat, khususnya terkait penempatan tempat sampah yang mengganggu di kawasan Jl. Raya Lingkar Timur, Sumenep Kota. Tempat sampah yang diletakkan begitu dekat dengan area kuliner tidak hanya merusak pemandangan, tetapi juga mencoreng citra kuliner yang seharusnya dinikmati dengan nyaman.

Keberadaan tempat sampah yang terlalu dekat dengan tempat makan jelas memberikan kesan buruk terhadap kebersihan dan mengganggu kenyamanan warga serta pengunjung yang ingin menikmati hidangan. Hal ini menunjukkan ketidakpedulian Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep dalam mengelola kebersihan dengan baik, seakan-akan tidak memahami pentingnya penataan yang strategis.

Moh Iskil el Fatih, Koordinator Lapangan Aksi Gen Eco Action, tidak tinggal diam. Ia dengan tegas mengkritik kinerja DLH yang dinilai malas dan kurang kompeten dalam menangani masalah kebersihan ini. Menurutnya, penempatan tempat sampah yang salah lokasi ini sangat merugikan dan mengganggu masyarakat.

“Sangat mengecewakan melihat tempat sampah diletakkan begitu dekat dengan tempat makan, yang jelas menciptakan kesan negatif dan merusak citra kuliner di Sumenep. Ini adalah masalah serius yang harusnya jadi prioritas utama, bukan malah diabaikan seperti ini,” ujar Iskil dengan nada tegas.

Iskil mendesak agar DLH segera memindahkan tempat sampah tersebut ke lokasi yang lebih tepat dan jauh dari aktivitas publik. Ia juga menegaskan pentingnya pengelolaan kebersihan yang berkelanjutan, bukan hanya mengandalkan penempatan tempat sampah yang asal-asalan.

“DLH Sumenep harus sadar, kebersihan bukan hanya tanggung jawab sebagian pihak. Jangan biarkan ketidakpedulian ini merusak kenyamanan masyarakat dan citra kota. dan segera DLH untuk memindahkan tempat pembuangan sampah itu ketempat yang lebih strategis dan tidak merusak kepada lingkungan dalam waktu 3×24 jam, bekerja dengan serius dan peduli terhadap kebersihan Sumenep!” tegas Iskil.

Hal ini telah mencoreng nama baik kab Sumenep, Bupati Sumenep dan iskil berharap DLH Sumenep untuk segera bertindak nyata dalam memperbaiki pengelolaan kebersihan dan memastikan Sumenep menjadi kota yang bersih dan nyaman bagi semua warga dan pengunjung.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kecelakaan Tunggal di Desa Juluk, Saronggi: Diduga Sopir Mengantuk

23 April 2025 - 09:45 WIB

Pemkab Sumenep Serahkan SK ASN Formasi 2024, 244 Peserta Dinyatakan Lolos

21 April 2025 - 16:43 WIB

Keheningan Menyelimuti Dunia: Paus Fransiskus Tutup Usia

21 April 2025 - 16:19 WIB

Gen Eco Action Kembali Menggelar Aksi Lingkungan: Bersihkan Jalan Arya Wiraraja dan Irigasi

20 April 2025 - 13:05 WIB

Muscab HIMPSI Sumenep, Teguhkan Komitmen Bangun Kesehatan Mental Masyarakat

18 April 2025 - 15:04 WIB

Trending di Daerah