Menu

Mode Gelap
Pengurus PMII Komisariat Uniba Madura Resmi Dilantik, Rektor: Uniba Besar karena PMII Koordinator Rembuk Pemuda Madura Dukung Pemanfaatan Rest Area Suramadu untuk Kampus UTM Ketua Kwarda Jatim Resmi Sandang Gelar Magister UNAIR, GEN Jatim: Kak Arum Sabil Inspirasi Generasi Muda Hari Tani Nasional: Momentum Menghargai Petani, Menguatkan Ekonomi Kerakyatan PAC GP Ansor Manding Gelar Maulid Nabi, Doa Bersama untuk Keselamatan dan Keberkahan Sumenep BEM Uniba Madura Jalin Sinergi dengan Dinas Ketahanan Pangan & Pertanian, Bahas Kesejahteraan Petani

Daerah

Kinerja PT Sumekar Disorot, Pemkab Sumenep Siapkan Evaluasi Total dan Rotasi Direksi

badge-check


					Kinerja PT Sumekar Disorot, Pemkab Sumenep Siapkan Evaluasi Total dan Rotasi Direksi Perbesar

PerihalDaerah Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tengah bersiap melakukan evaluasi menyeluruh terhadap PT Sumekar Line, salah satu BUMD andalannya, menyusul kondisi keuangan perusahaan yang dinilai belum stabil. Opsi perombakan direksi pun mulai dipertimbangkan serius sebagai bagian dari langkah pembenahan strategis.

Kepala Bagian Perekonomian, Energi, dan Sumber Daya Alam (ESDA), Dadang Deddy Iskandar, menyatakan bahwa PT Sumekar Line berada dalam situasi yang cukup mengkhawatirkan dan membutuhkan intervensi mendalam dari pemerintah daerah.

Kami sudah lakukan pembinaan secara menyeluruh, termasuk evaluasi terhadap jajaran direksi serta pengecekan terhadap armada kapal yang dimiliki,” ujar Dadang kepada awak media, Jumat (16/5/2025).

Meski telah disuntik subsidi, kinerja BUMD yang bergerak di sektor transportasi laut ini belum menunjukkan perbaikan signifikan. Pemerintah daerah pun tak menutup kemungkinan untuk mengganti direksi jika diperlukan.

Jika diperlukan, rotasi kepemimpinan akan kami lakukan demi mengembalikan performa perusahaan sesuai harapan masyarakat,” tegasnya.

Selain persoalan manajemen, kondisi armada yang dinilai sudah tidak layak turut menjadi sorotan. Besarnya biaya perawatan kapal dituding menjadi salah satu penyebab pembengkakan anggaran operasional.

Efisiensi karyawan memang menjadi salah satu opsi, agar beban keuangan perusahaan bisa ditekan,” tambahnya.

Langkah evaluasi ini tak hanya berlaku bagi PT Sumekar Line, tetapi juga akan menyasar empat BUMD lain yang berada di bawah naungan Pemkab Sumenep. Dadang menegaskan, direksi yang tidak menunjukkan kinerja positif harus bersiap menghadapi rotasi atau bahkan mundur dari jabatan.

Setiap direksi nantinya akan diminta menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen terhadap perbaikan dan inovasi,” kata dia.

Pemkab berharap, pembenahan total ini akan mampu membawa BUMD ke arah yang lebih sehat secara finansial dan produktif dalam menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD), sekaligus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

BUMD harus mampu jadi motor penggerak pelayanan publik yang inovatif dan berdaya saing,” pungkas Dadang.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Koordinator Rembuk Pemuda Madura Dukung Pemanfaatan Rest Area Suramadu untuk Kampus UTM

29 September 2025 - 17:50 WIB

PAC GP Ansor Manding Gelar Maulid Nabi, Doa Bersama untuk Keselamatan dan Keberkahan Sumenep

25 September 2025 - 01:58 WIB

BEM Uniba Madura Jalin Sinergi dengan Dinas Ketahanan Pangan & Pertanian, Bahas Kesejahteraan Petani

10 September 2025 - 14:01 WIB

Iip Suriyanto Tegaskan Mahasiswa Baru Kepulauan Kangean Siap Berdaya Saing di UNIBA Madura

19 Agustus 2025 - 16:57 WIB

Pramuka Kwarcab Sumenep Turun ke Pantai, Ribuan Peserta Ramaikan Aksi Lingkungan

10 Agustus 2025 - 03:30 WIB

Trending di Daerah